Memiliki gigi yang jarang dan bercelah rasanya akan mengganggu penampilan dan jadi tidak pede saat tersenyum. Maka dari itu, kamu tentu ingin merapikannya agar terlihat cantik, bukan? Cara merapikan gigi yang jarang ini ada bermacam-macam, lho, Sahabat Damessa!
Salah satu cara merapikan gigi yang jarang adalah dengan menggunakan aligner gigi.
Dengan aligner, posisi tiap gigi kamu akan terdorong sedikit demi sedikit sehingga bisa merapat satu sama lainnya.
Selain aligner, ada beberapa cara merapikan gigi yang jarang sesuai dengan medis.
Apa saja, ya? Untuk mengetahuinya, yuk simak artikel di bawah ini!
Penyebab Gigi yang Jarang dan Bercelah
Sebelum membahas cara merapikan gigi yang jarang, kamu perlu mengetahui penyebabnya terlebih dahulu.
Dengan begitu, cara yang akan kamu gunakan jadi lebih efektif untuk mengatasi masalah gigi sesuai dengan penyebabnya.
Nah, penyebab gigi yang jarang dan bercelah ini ada bermacam-macam, Sahabat Damessa, mulai dari faktor genetik hingga kebiasaan buruk mendorong lidah.
1. Faktor Genetik
Penyebab pertama dari gigi renggang dan bercelah adalah karena faktor genetik.
Dari faktor genetik, beberapa orang memiliki ukuran gigi yang kecil namun lengkung rahangnya cukup besar.
Karena itu, lengkung rahang besar tersebut tidak bisa membuat gigi yang kecil-kecil saling merapat satu sama lainnya secara alami.
2. Pertumbuhan Frenulum Bibir yang Berlebih
Faktor lain yang menyebabkan gigi renggang adalah perlekatan frenulum dari bibir yang tumbuh berlebih.
Frenulum bibir merupakan lipatan kecil yang menghubungkan mukosa bibir dengan gusi.
Apabila frenulum tumbuh melebihi batas antara gigi dengan gusi, maka dapat mengganggu pertumbuhan gigi sehingga membuatnya renggang satu sama lain.
Baca juga: Daftar Harga Pasang Behel di Dokter Gigi, Mana Paling Murah?
3. Gigi yang Tanggal
Gigi tanggal juga menyebabkan struktur gigi tersebut jadi renggang dan jarang lantaran terdapat ruang kosong.
Apabila terjadi pada anak-anak, hal ini tidak mengganggu karena akan ruang kosong tersebut akan tumbuh gigi kembali.
Namun, jika terjadi pada orang dewasa dan gigi yang tanggal merupakan gigi tetap, maka perlu dirapatkan kembali oleh dokter gigi apabila memungkinkan.
4. Kebiasaan Mendorong Gigi dengan Lidah
Kebiasaan mendorong gigi depan menggunakan lidah berpotensi menyebabkan gigi jadi renggang.
Karena itu, kebiasaan buruk ini perlu dikurangi agar tidak merusak struktur gigi.
Bagaimana Cara Merapikan Gigi yang Jarang?
Mungkin Sahabat Damessa pernah mendengar cara merapikan gigi yang renggang secara alami yaitu dengan cara mendorongnya perlahan-lahan menggunakan lidah atau tangan.
Padahal, cara tersebut nyatanya kurang efektif.
Alih-alih melakukannya sendiri, kamu bisa merapikan gigi yang jarang dan renggang melalui beberapa tindakan medis supaya lebih efektif, di antaranya:
1. Behel atau Kawat Gigi
Cara merapikan gigi yang jarang satu ini mungkin sudah dikenal oleh Sahabat Damessa.
Yap, behel atau kawat gigi merupakan alat untuk merapikan gigi tonggos dan renggang yang umum digunakan.
Behel ini nantinya akan mendorong gigi renggang agar perlahan-lahan merapat serta menutup celah yang ada.
Baca juga: Self Ligating Braces, Ini Bedanya dari Conventional Braces
2. Pemotongan Frenulum
Apabila gigi renggang disebabkan oleh frenulum bibir yang tumbuh berlebih, kamu akan disarankan dokter untuk melakukan operasi kecil berupa pemotongan frenulum.
Cara ini juga biasa dikenal dengan istilah frenectomy.
3. Veneer Gigi
Veneer gigi menjadi cara merapikan gigi yang jarang berikutnya.
Bagi yang belum tahu, veneer gigi merupakan prosedur medis yang bertujuan untuk memperbaiki penampilan gigi dengan menempelkan veneer berbahan komposit, yaitu porselen.
Komponen veneer ini akan menempel dan melapisi bagian terluar gigi secara permanen.
Jadi, tindakan perawatan ini tentu dinilai cukup efisien dalam mengatasi gigi yang renggang.
4. Implan Gigi
Jika gigi kamu renggang karena ada yang tanggal, implan bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasinya.
Lantaran, implan ini merupakan gigi palsu yang akan menempel pada celah yang kosong.
Implan gigi berbeda dengan gigi palsu biasa karena akan ditanamkan secara permanen pada rahang.
Namun, kamu tidak perlu khawatir karena implan tersebut tetap berfungsi serta memiliki kekuatan layaknya gigi alami.
5. Aligner Gigi
Seperti yang telah Damessa jelaskan di awal, aligner gigi merupakan cara merapikan gigi renggang menggunakan alat berupa akrilik atau plastik bening.
Aligner ini nantinya akan dibuat menyesuaikan dengan struktur gigi pasien.
Alat aligner dapat dipasang maupun dilepas dengan mudah. Karena itu, banyak orang yang memilih metode ini untuk merapikan gigi renggangnya.
Itulah dia serangkaian cara merapikan gigi yang jarang secara medis dan aman untuk dilakukan.
Agar hasilnya optimal, kamu bisa melakukan prosedur di atas pada dokter gigi yang sudah berpengalaman.
Nah, Apabila ingin melakukan perawatan gigi tersebut, kamu bisa mengunjungi klinik Damessa terdekat.
Tidak perlu khawatir, semua dokter gigi di klinik Damessa merupakan tenaga medis yang profesional di bidangnya!
Yuk, segera reservasi janji temu secara online dengan dokter gigi Damessa sekarang juga!
Baca juga: Kenali Jenis Behel Gigi yang Sesuai dengan Kebutuhan Kamu