Kehilangan gigi adalah masalah kesehatan umum yang bisa terjadi pada berbagai usia, namun meningkat seiring bertambahnya usia. Pencegahan melalui perawatan gigi yang baik dan kebiasaan hidup sehat dapat membantu mengurangi risiko kehilangan gigi. Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, prevalensi kehilangan gigi di Indonesia cukup signifikan, yaitu sekitar 19.1% penduduk Indonesia yang berusia 35-44 tahun kehilangan satu atau lebih gigi permanen. Pada kelompok usia 65 tahun ke atas, prevalensi ini meningkat menjadi sekitar 30.6%.
Gigi yang hilang dapat mengganggu kemampuan seseorang untuk mengunyah makanan dengan efisien, yang dapat mempengaruhi pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan. Kehilangan satu atau beberapa gigi juga dapat menyebabkan gigi lainnya bergeser dari posisi semula. Hal ini dapat menyebabkan masalah gigitan yang tidak seimbang dan masalah gigi lainnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengganti gigi yang sudah hilang untuk memulihkan fungsi dan penampilan, serta mencegah masalah kesehatan gigi dan mulut yang serius di masa yang akan datang.
Apa itu Gigi Tanggal?
Gigi tanggal atau gigi hilang adalah kondisi dimana seseorang kehilangan salah satu atau beberapa gigi dari rahangnya. Kehilangan gigi dapat terjadi baik pada gigi susu gigi bayi maupun gigi permanen. Anak-anak memiliki gigi susu yang secara alami akan tanggal seiring pertumbuhan gigi permanen. Proses tanggal gigi susu biasanya dimulai sekitar usia 6 hingga 7 tahun, meskipun ini bisa bervariasi dari satu anak ke anak lainnya. Gigi-gigi susu akan tanggal secara bertahap dan digantikan oleh gigi permanen yang tumbuh di bawahnya.
Orang dewasa memiliki 32 gigi permanen, terdiri dari gigi seri, gigi taring, gigi geraham kecil dan gigi geraham. Gigi orang dewasa dapat hilang karena berbagai alasan, termasuk trauma(benturan/kecelakaan), penyakit gusi yang parah, ataupun karies gigi yang tidak dirawat sehingga gigi harus dicabut. Kehilangan gigi permanen pada orang dewasa dapat menyebabkan masalah seperti kesulitan mengunyah, pergeseran gigi di sekitarnya, masalah gigitan yang tidak seimbang, dan perubahan pada struktur wajah.
Penting untuk diingat bahwa mengganti gigi yang tanggal secara prematur pada anak-anak dan juga gigi tanggal pada orang dewasa adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan dan fungsi mulut yang optimal.
Kenapa Gigi yang Tanggal Harus Segera Diganti
Pada anak-anak terdapat mekanisme alami oleh tubuh yang akan menggantikan gigi susu yang tanggal dengan gigi permanen. Sayangnya, gigi permanen yang sudah hilang akibat kecelakaan, benturan, karies yang tidak dirawat, ataupun penyakit infeksi gusi pada orang dewasa tidak dapat tumbuh kembali. Berikut adalah beberapa alasan penting mengapa gigi yang hilang perlu diganti.
1. Mencegah Pergeseran Gigi
Saat gigi tanggal, ruang kosong yang terbentuk dapat menyebabkan gigi-gigi di sekitarnya bergerak ke dalam celah tersebut. Pergeseran ini bisa membuat gigi menjadi tidak sejajar. Ini dapat mengakibatkan gigitan yang tidak seimbang dan meningkatkan risiko masalah gigi lainnya. Masalah gigi tersebut seperti kerusakan gigi, keausan berlebih, dan penyakit gusi. Maka dari itu, mengganti gigi yang hilang dengan gigi yang baru, dapat menjaga posisi gigi-gigi lainnya tetap stabil.
2. Mempertahankan Fungsi Mengunyah
Kehilangan gigi dapat membuat proses mengunyah menjadi lebih sulit. Lebih lanjut, gigi yang tanggal bisa mempengaruhi kemampuan mengunyah makanan dengan benar sehingga menyebabkan ketidaknyamanan saat makan potensi. Oleh sebab itu, penggantian gigi yang hilang dengan implan, jembatan, atau gigi tiruan dapat membantu menjaga fungsi mengunyah yang optimal.
3. Mengembalikan Estetika Senyum
Bagi sebagian orang, gigi yang hilang sangat berpengaruh terhadap penampilan dan kepercayaan diri mereka. Ruang kosong di antara gigi bisa membuat senyuman terlihat tidak lengkap, yang dapat berdampak pada bagaimana seseorang merasa dan berinteraksi dengan orang lain. Penggantian gigi yang hilang membantu memulihkan senyum dan meningkatkan rasa percaya diri.
4. Mencegah Kerusakan Tulang Rahang
Gigi memberikan rangsangan pada tulang rahang melalui akar yang tertanam di dalamnya. Saat gigi tanggal, stimulasi ini juga hilang, menyebabkan tulang rahang mengalami penyusutan dari waktu ke waktu. Hal ini dapat menyebabkan wajah tampak lebih tua dan bentuk rahang berubah. Penggantian gigi dengan implan, misalnya, dapat membantu mencegah kerusakan tulang rahang karena implan berfungsi seperti akar gigi alami, memberikan rangsangan yang diperlukan untuk mempertahankan kesehatan tulang.
5. Mencegah Masalah Bicara
Kehilangan gigi, terutama di bagian depan, bisa mempengaruhi cara seseorang berbicara. Beberapa bunyi tertentu mungkin sulit diucapkan tanpa adanya gigi yang lengkap. Dengan mengganti gigi yang hilang, seseorang dapat mempertahankan kemampuan berbicara dengan jelas.
Mengganti gigi yang hilang adalah bagian penting dari perawatan kesehatan mulut yang komprehensif. Tidak hanya untuk alasan estetika, tetapi juga untuk mempertahankan fungsi mengunyah, mencegah masalah pada gigi dan tulang lainnya, serta meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Jika kehilangan gigi karena tanggal, konsultasikan dengan dokter gigi untuk menentukan opsi penggantian terbaik yang sesuai dengan kebutuhan.
Apabila mengalami masalah gigi, ada baiknya untuk segera datang ke klinik gigi. Ini karena gigi bermasalah yang tidak segera dirawat akan berimplikasi pada hal lainnya.
Salah satu klinik gigi yang sangat direkomendasikan adalah klinik Damessa. Sebab, klinik Damessa memiliki beberapa kelebihan dari klinik gigi lain. Pertama, klinik Damessa tersebar di berbagai cabang di area Jabodetabek dan berlokasi strategis. Kedua, Damessa memiliki dokter-dokter yang profesional dan datang dari berbagai universitas top. Ketiga, fasilitas yang ditawarkan Damessa adalah fasilitas modern. Terakhir, klinik ini adalah klinik yang family friendly untuk keluarga. Untuk konten menarik lainnya, Anda bisa cek di instagram Damessa Family Dental Care @damessa.dentalclinic .
Ditinjau oleh: drg. Brenda Regina Christy
Merupakan dokter gigi lulusan pendidikan Dokter Gigi Universitas Airlangga yang merupakan seorang Supervisor Dentist Human Capital di Damessa Dental Care.