Dunia kedokteran gigi yang terus berkembang membuat berbagai masalah kesehatan gigi bisa diatasi secara efektif. Salah satu contoh inovasi di bidang kedokteran gigi yang kini sedang populer dan digandrungi banyak orang adalah veneer gigi. Namun, pemasangan veneer gigi masih mengundang pro dan kontra karena berbagai mitos keliru yang diyakini khalayak ramai.
Jangan mudah percaya dengan hal-hal seputar veneer gigi yang kebenarannya belum dapat dipastikan, ya. Cari tahu dulu berbagai fakta tentang veneer gigi sebelum memutuskan untuk menggunakannya.
Apa yang Dimaksud dengan Veneer Gigi?
Veneer gigi adalah prosedur medis berupa tindakan menempelkan bahan tipis pada permukaan gigi yang bertujuan memperbaiki bentuk, warna, serta tampilan gigi secara keseluruhan. Proses ini berbeda dengan pemasangan crown gigi ditempelkan pada bagian mahkota (atas). Bahan yang digunakan untuk veneer gigi terbuat dari resin komposit atau porselen yang menempel permanen pada gigi tetapi tetap bisa mengalami kerusakan seiring berjalannya waktu.
Mitos Keliru Seputar Veneer Gigi
Beberapa mitos keliru seputar veneer gigi yang patut diungkap faktanya adalah sebagai berikut:
1. Veneer hanya bertujuan mempercantik tampilan gigi
Saat ini memang banyak orang menggunakan veneer dengan tujuan mempercantik tampilan gigi. Namun, sesungguhnya pemasangan veneer memiliki berbagai fungsi untuk mendukung kesehatan gigi. Veneer bertujuan menutup celah antara gigi, menyiasati tampilan gigi kusam yang tidak bisa diatasi dengan proses pemutihan, serta mencegah kerusakan enamel gigi yang lebih parah lagi.
2. Pemasangan veneer merusak struktur alami gigi
Jangan mudah percaya dengan anggapan yang menyatakan bahwa veneer merusak struktur alami gigi. Sebaliknya, veneer justru melindungi gigi dan mencegah kerusakan yang lebih parah. Struktur gigi jadi lebih kuat bila didukung pemasangan veneer. Itulah sebabnya veneer sangat direkomendasikan untuk mengatasi gigi yang patah, rapuh, dan mengalami kerusakan serius.
Baca juga : Percantik Senyum Anda dengan Veneer Gigi
3. Penggunaan veneer hanya untuk gigi depan
Mayoritas orang menentukan pemasangan veneer hanya untuk gigi depan karena bagian tersebut paling terlihat dibandingkan gigi geraham. Namun, kamu bisa menggunakan veneer untuk seluruh bagian gigi bila ingin mendapatkan tampilan yang lebih menarik dan sempurna.
4. Gigi yang dipasangi veneer terlihat palsu
Para pengguna veneer kerap memilih warna lebih cerah daripada warna gigi asli supaya gigi terlihat lebih bersih. Kendati demikian, sebenarnya kamu bisa memilih warna dan ukuran veneer gigi yang paling serupa dengan gigi asli supaya tampak lebih natural. Jadi, jangan khawatir jika tampilan gigimu akan terlihat palsu atau berlebihan usai dipasangi veneer.
5. Tampilan veneer mudah berubah warna akibat noda
Veneer tidak seperti gigi asli yang mudah berubah warna atau kusam akibat pengaruh makanan dan minuman berwarna. Sebaliknya, veneer berbahan dasar porselen justru anti noda sehingga membuat senyummu selalu menarik dengan gigi putih cemerlang.
Baca juga: Ini Yang harus Dilakukan Sebelum Memutuskan Pasang Veneer Gigi
6. Veneer membutuhkan banyak perawatan
Ternyata banyak orang enggan menggunakan veneer gigi karena khawatir dengan proses perawatan yang ribet dan butuh biaya mahal. Faktanya, kamu hanya perlu melakukan perawatan seperti biasa untuk menjaga kualitas veneer. Pastikan bahwa kamu menyikat gigi secara rutin dan melakukan pemeriksaan gigi rutin setiap 6 bulan sekali supaya kesehatan gigi serta kondisi veneer terjaga dengan baik.
7. Proses veneer terasa menyakitkan
Veneer gigi diawali dengan proses pengikisan lapisan enamel. Namun, kamu tidak perlu terlalu khawatir dengan tahapan tersebut sebab prosesnya tidak sesakit yang kamu bayangkan. Dokter gigi akan melakukan pembiusan lokal untuk meredam rasa sakit hingga proses veneer selesai sehingga kamu tidak merasakan nyeri.
8. Daya tahan veneer gigi tergolong tidak lama
Veneer gigi berbahan resin komposit bisa bertahan selama 2 hingga 5 tahun tergantung dari perawatan gigi. Jika kamu punya bujet cukup besar dan menginginkan veneer yang lebih tahan lama, kamu bisa memilih veneer gigi berbahan porselen sebagai solusinya.
Baca juga: Mengenal Fungsi, Jenis, dan Perawatan Veneer Gigi
Bila kamu ingin melakukan konsultasi dengan dokter gigi secara intensif sebelum memasang veneer, kamu bisa mengunjungi Damessa Family Dental Care di sekitar lokasi tempat tinggalmu. Sekarang, klinik perawatan gigi tersebut juga menyediakan layanan pemasangan veneer gigi bagi kamu yang membutuhkannya. Konsultasikan kebutuhanmu dengan klinik veneer gigi terdekat tersebut untuk mendapatkan jalan keluar terbaik.
Saat ini, Damessa Family Dental Care sudah memiliki belasan cabang di area Jabodetabek yang selalu siap membantumu mengatasi berbagai masalah kesehatan gigi. Wujudkan kondisi gigi sehat dan kuat yang bikin percaya diri dengan dukungan Damessa Family Dental Care sekarang juga. Untuk konten menarik lainnya, Anda bisa cek di instagram Damessa Family Dental Care @damessadentalclinic
Ditinjau oleh:
drg. Yosia Christi Vesara Manurung, MBA
Merupakan dokter gigi lulusan pendidikan Dokter Gigi FKG Universitas Padjajaran yang berpraktek di Damessa Family Dental Care Cabang Kota Wisata, Cibubur. Selain aktif sebagai dokter gigi beliau juga merupakan seorang Manager Marketing Damessa yang merupakan lulusan S2 Master Of Bussiness Administration, Institut Teknologi Bandung.